Senin, 01 Desember 2014

Beragam Buah Boyolali

1. MATOA 
 Buah Matoa adalah buah Khas dari papua yang mana Pohon dari buah ini tergolong Pohon besar dengan tinggi rata-rata 18meter, dengan diameter rata-rata 100cm, Buah ini memiliki nama latin Pometiapinnata, Buah Matoa mempunyai bentuk kecil berwarna hijau ketika masih muda, dan saat sudah matang buah ini akan berwarna kuning kehitaman, Buah matoa memiliki kulit yang keras di luarnya, sekarang buah ini sudah menyebar keseluruh Indonesia maupun keseluruh daratan Rendah. Matoa tumbuh subur di sebagian  wilayah Kabupaten Boyolali.



2. BUAH NAGA
Buah naga (
Inggris: pitaya) adalah buah dari beberapa jenis kaktus dari margaHylocereus dan Selenicereus. Buah ini berasal dari Meksiko, Amerika Tengah dan Amerika Selatan namun sekarang juga dibudidayakan di negara-negara Asia seperti Taiwan, Vietnam, Filipina, Indonesia dan Malaysia. Buah ini juga dapat ditemui di Okinawa, Israel, Australia utara dan Tiongkok selatan. Hylocereus hanya mekar pada malam hari. Tanaman ini banyak di budidayakan di wilayah Kabupaten Boyolali khususnya di Desa Metuk Kecamatan Mojosongo.



3.  Kesemek ( Tledung )
 Kesemek adalah nama sejenis buah-buahan dari marga Diospyros buah ini banyak tumbuh di daerah Selo. Banyak manfaat dari buah kesemek, yang matang berwarna antara jingga kekuningan sampai kemerahan dan berdiameter antara 2-8 cm. Buah ini dapat dimakan langsung dalam keadaan segar setelah diolesi dengan air kapur dan diperam, agar rasa sepatnya hilang. Buah juga dapat dikeringkan atau diolah menjadi selai, agar-agar, es krim dan lain-lain. Buah kesemek segar mengandung 19,6% karbohidrat, terutama fruktosa dan glukosa, 0,7% protein, vitamin A dan kalium. Kesemek juga kaya akan likopen yang berfungsi sebagai antioksidan pencegah kanker, phytochemicallutein, betakaroten dan serat. Kandungan polifenol di dalam kesemek dapat menurunkan kolesterol jahat dan mencegah penyakit jantung. Sedangkan serat kesemek dapat mengikat zat karsinogen dan mengelurakannya dari saluran cerna, manfaatnya kanker saluran pencernaan bisa dicegah. Serat juga menjegah sembelit dan menjaga kesehatan sistem pencernaan.
wah teman buah nya masih banyak tapi kita lanjutkan lain kal saja,..  bye

Daun Bawang dan Bunga Turi

1. Daun Bawang
  Daun bawang merupakan jenis sayuran dari kelompok bawang yang banyak digunakan dalam masakan. Dalam seni masak Indonesia, daun bawang adalah tanaman sayur yang tumbuh subur di wilayah Kabupaten Boyolali, khususnya di daerah kecamatan Selo.daun bawang bisa ditemukan misalnya dalam martabak  telur sebagai bagian dari sop, atau sebagai bumbu tabur seperti pada  soto.
Daun bawang sebenarnya istilah umum yang dapat terdiri dari spesies yang berbeda. Jenis yang paling umum dijumpai adalah  daun bawang (Alliumfistulosum). Jenis lainnya adalah A. ascalonicum, yang masih sejenis dengan bawang merah. Kadang-kadang bawangprei juga disebut sebagai daun bawang.


2. Bunga Turi
  Bunga turi memiliki nama latin Sesbaniagrandiflora dan termasuk dalam famili Papilionaceae. Kembang turi banyak tumbuh disekitar wilayah Kabupaten Boyolali. Tanaman ini biasa dijadikan tanaman hias untuk ditanam di pekarangan rumah. Karena itulah kembang turi dianggap sebagai tanaman bunga. Namun ternyata, selain berguna sebagai tanaman hias, kembang turi juga berkhasiat sebagai tanaman obat tradisional.Hal ini tak lepas dari peran senyawa-senyawa yang terkandung di dalamnya. Daun bunga turi mengandung saponin, tanin, glikoside, peroksidase, vitamin A dan vitamin B. Daunnya berkhasiat untuk mencairkan gumpalan darah, menghilangkan sakit, pencahar ringan, peluruh kencing (diuretik). Kulit batang mengandung senyawa tanin, egatin, zantoagetin, basorin, resin, calsium oksalat, sulfur, peroksidase dan zat warna. Khasiatnya sebagai penghilang rasa sakit (analgetik), penurun panas (anti piretik), pencahar, pengelat (astringen), perangsang muntah, tonik. Sementara bunganya mengandung kalsium, zat besi, zat gula, vitamin A dan B. Bermanfaat untuk melembutkan kulit, pencahar dan penyejuk.
 

Ciri dan Manfaat Dong Adas



  Daun adas bagi kesehatan sebagai tanaman daun yang mengandung obat telah lama dikenal di Indonesia, tanaman ini bisa tumbuh subur di daerah dataran rendah.  Tapi nih tanaman adas secara biologi lebih cocok ditanam di daerah  dataran tinggi dengan ketinggian 1.800 meter dari atas permukaan laut. Tanaman adas mempunyai nama ilmial (nama latin) FoeniculumVulgare Mill, habitat asalnya adalah dari daratan Eropa bagian selatan dan daratan Asia. Karena tanaman adas memiliki banyak manfaat medis maka tanaman ini banyak tumbuh menyebar dan dibudidayakan negara-negara lain Indonesia, Argentina, India, dan Jepang
 selain obat dong adas dijadikan lalapan mungkin pecel lebih enak hehe...
Ciri-ciri dari tanaman Adas
Secara fisik tanaman adas mempunyai tinggi 50 cm – 2 meter, sifat tanaman ini merumpun dan sanggup hidup dengan umur panjang.
  • Batang, dalam satu rumpun tanaman adas biasanya mempunyai 3 – 5 buah batang, Batang adas mempunyai warna hijau agak kebiruan, batang mempunyai alur dan beruas serta berlubang, batang mempunyai bau wangi bila memar.
  • Daun, tanaman adas mempunyai letak daun yang berseling dan majemuk, daunnya menyirip ganda dua dengan posisi sirip-sirip yang letaknya menyempit berbentuk jarum, mempunyai bentuk runcing pada ujung dan pangkalnya. Panjang daun kira-kira 30 cm sampai dengan 50 cm, lebar daun 5 cm sampai dengan 7 cm berwarna hijau muda.
  • Bunga : tanaman adas mempunyai bunga yang berbentuk payung majemuk dengan diameter 5 cm sampai dengan 15 cm. Panjang gagang bunga adas kira-kira 2 mm  sampai 5 mm, kelopak bunga berbentuk tabung dengan warna hijau.
  • Buah : buah adas berbentuk biji kering yang mempunyai panjang 4 sampai 9 mm, lebar biji 3 samapai 4 mm, jika masih berumur muda mempunyai warna biru kemudian akan berwarna coklat ketika biji berumur tua. Bentuk biji lonjong serta beraroma kuat dan manis. Warna buah adas berbeda-beda berdasarkan negara asalnya.

Kubis dan Manfaat nya

Hmm kubisya..biasanya sih tumbuhdi daerah pegunungan, teapi kalau di boyolali sering dijumpai di daerah Selo dan Cepogo. Nah kitaakankupasapasihkubis? Lets go..

Kubis atau orang biasanya menyebut dengan kol adalah termasuk jenis sayuran dalam keluarga Brassica seperti brokoli, kembang koldan juga kecambah brussels. Kol atau kubis ini sangat mudah ditemukan di Indonesia. Kubis merupakan salah satu bahan utama untuk menu pecel atau biasa juga disajikan sebagai lalapan.

Cara mengonsumsi kubis untuk mendapatkan manfaat terbaik adalah dimakan mentah. Ada banyak manfaat yang terkandung dalam sayuran kubis, yaitu:
  1. Merawat kulit
    Kubis banyak mengandung antioksidan yang terdapat berkhasiat untuk membantu melindungi kulit dari berbagai kerusakan yang disebabkanoleh radikal bebas. Radikal bebas tersebut berpotensi menghadirkan tanda-tanda penuaan.
  2. Mencegah Sembelit
    Kandungan serat yang tinggi pada kubis berfungsi sebagai perangsang sistem pencernaan dan mencegah terjadinya sembelit. 
  3. Mencegah Kanker Payudara
    Kubis memiliki beberapa sifat yang efektif untuk melawan kanker seperti lupeol, sinigrin, diindolylmethane (DIM), indol-3-karbinol (I3C), dan juga sulforaphane. Hasil dari sebuah penelitian yang dilakukan terhadap wanita di China ditemukan bahwa, mengkonsumsi kubis akan mengurangi resiko terkena penyakit kanker payudara.
  4. Meningkatkan Sistem Imun
    Kubis mengandung Vitamin C yang berkhasiat untuk melindungi tubuh dari efek radikal bebas serta meningkatkan sistem pertahanan tubuh.
  5. Mengurangi Resiko Katarak
    Katarak biasanya terjadi pada usia mulai senja. Kandungan beta karoten yang cukup tinggi pada kubis bisa bermanfaat untuk mengurangi resiko seseorang terkena penyakit katarak.
  6. Mengatasi Radang Lambung
    Jus kubis mampu mengatasi gejala radang lambung, demikian hasil temuan sebuah studi dari StanfordUniversitySchool of Medicine. Hal ini disebabkan adanya kandungan glutamin yang tinggi di dalam kubis.