Senin, 01 Desember 2014

Ciri dan Manfaat Dong Adas



  Daun adas bagi kesehatan sebagai tanaman daun yang mengandung obat telah lama dikenal di Indonesia, tanaman ini bisa tumbuh subur di daerah dataran rendah.  Tapi nih tanaman adas secara biologi lebih cocok ditanam di daerah  dataran tinggi dengan ketinggian 1.800 meter dari atas permukaan laut. Tanaman adas mempunyai nama ilmial (nama latin) FoeniculumVulgare Mill, habitat asalnya adalah dari daratan Eropa bagian selatan dan daratan Asia. Karena tanaman adas memiliki banyak manfaat medis maka tanaman ini banyak tumbuh menyebar dan dibudidayakan negara-negara lain Indonesia, Argentina, India, dan Jepang
 selain obat dong adas dijadikan lalapan mungkin pecel lebih enak hehe...
Ciri-ciri dari tanaman Adas
Secara fisik tanaman adas mempunyai tinggi 50 cm – 2 meter, sifat tanaman ini merumpun dan sanggup hidup dengan umur panjang.
  • Batang, dalam satu rumpun tanaman adas biasanya mempunyai 3 – 5 buah batang, Batang adas mempunyai warna hijau agak kebiruan, batang mempunyai alur dan beruas serta berlubang, batang mempunyai bau wangi bila memar.
  • Daun, tanaman adas mempunyai letak daun yang berseling dan majemuk, daunnya menyirip ganda dua dengan posisi sirip-sirip yang letaknya menyempit berbentuk jarum, mempunyai bentuk runcing pada ujung dan pangkalnya. Panjang daun kira-kira 30 cm sampai dengan 50 cm, lebar daun 5 cm sampai dengan 7 cm berwarna hijau muda.
  • Bunga : tanaman adas mempunyai bunga yang berbentuk payung majemuk dengan diameter 5 cm sampai dengan 15 cm. Panjang gagang bunga adas kira-kira 2 mm  sampai 5 mm, kelopak bunga berbentuk tabung dengan warna hijau.
  • Buah : buah adas berbentuk biji kering yang mempunyai panjang 4 sampai 9 mm, lebar biji 3 samapai 4 mm, jika masih berumur muda mempunyai warna biru kemudian akan berwarna coklat ketika biji berumur tua. Bentuk biji lonjong serta beraroma kuat dan manis. Warna buah adas berbeda-beda berdasarkan negara asalnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar